Jakmania : Zaman Foke Persija Susah Main di Jakarta

Sabtu, 29 Desember 2012
Seputar Timnas - Perwakilan suporter Persija mendatangi Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Belasan suporter tersebut mengeluhkan aturan Pemda yang melarang tim Macan Kemayoran main di kandang sendiri.

Wakil dari Jakmania itu memaparkan jika setelah era kepemimpinan Sutiyoso, Persija kerapkali memainkan laga kandang di luar Jakarta. Perwakilan dari Jakmania, Dicky mempertanyakan alasan dilarangnya Persija main di Jakarta yang sudah berlangsung selama lebih kurang empat tahun.

"Zaman Foke jarang dan susah main di Jakarta," ujar perwakilan komunitas pecinta Persija, Dicky Soemarno, di Balai Kota Jakarta, Rabu (26/12) seperti dilansir oleh Merdeka.com.

"Sudah empat tahun belakangan Persija sulit sekali bermain di Jakarta, sampai harus pindah ke Solo, Malang, sempet ke Samarinda, sempet di Jepara," imbuhnya.

Dicky berharap Pemprov DKI Jakarta mengkaji ulang masalah perizinan pertandingan untuk Persija. Selain itu ia juga meminta sikap tegas Pemprov soal dana hibah untuk Persija dan pembangunan stadion untuk latihan.

"Dulu zamannya Bang Yos juga ada agenda politik tapi bisa-bisa saja main di Jakarta. Tapi kok pas Bang Foke hal itu jadi kendala. Kami berharap gubernur baru akan ada perubahan yang lebih baik dari sebelum sebelumnya," jelasnya.

Sementara ditemui terpisah, Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku belum mengetahui maksud kunjungan suporter Persija ke Balai Kota. Namun Ahok siap mendengarkan apa yang menjadi keluhan mereka.

"Ya, mereka cuma minta waktu saja. Maunya apa, denger saja lah maunya apa," ucap Ahok singkat.   (bola.net)

Pasang Iklan Mulai Dari 50rb

Selamat datang di webblog Indonesia ISL, blog yang resmi berdiri pada tanggal 25 November 2012 ini. Webblog ini berkembang melesat sekalipun umur nya belum mencapai 1 bulan tapi kunjungan user untuk mencari berita tentang Timnas kita mencapai 300 sampai 500 visitor per hari nya. (Anda boleh cek visitor kami di Histats atau Alexa atau bisa klik widget di sidebar kami)

Oleh karena itu kami mengajak anda untuk bergabung bersama kami dan kami akan membantu anda untuk menjual atau memperkenalkan produk maupun jasa yang sedang anda kembangkan, dengan visitor mencapai 500 user perhari akan sangat dengan mudah untuk anda memperkenalkan usaha anda.

Pesan sekarang selagi visitor masih dibawah 1000 visitor perhari, karena dengan bertambahnya visitor kami akan dengan segera menaikan harga pemesanan space iklan untuk anda.

Berikut table per-space yang ada di website kami.
Kami menjual 3 kategori dari masing-masing kategori, ialah.

  1. Iklan melayang di kanan dan dikir sidebar
  2. Iklan melayang di footer bagian bawah weblog
  3. Iklan statis di sidebar kanan dan bila masuk ke masing-masing halaman berpindah ke kiri
Iklan melayang di kanan dan dikir sidebar (Ukuran 335 x 800 px)

 Iklan melayang di footer bagian bawah weblog (Ukuran 983 x 100 px)



 Iklan statis di sidebar kanan dan bila masuk ke masing-masing halaman berpindah ke kiri (Ukuran 350 x 300 px



Berikut table Harga per-space yang ada di website kami.
Kami menjual 3 kategori dari masing-masing kategori, ialah.

  1. Ukuran 335 x 800 px, kami menjual dengan harga 150 ribu/bulan
  2. Ukuran 983 x 100 px, kami menjual dengan harga 100 ribu/bulan
  3. Ukuran 350 x 300 px, kami menjual dengan harga 50 ribu/bulan
Kami tidak menerima iklan dalam unsur SARA dan apa pun yang membuat para pengunjung Indonesia - ISL merasa tidak nyaman.

Patut di ketahui, masing-masing space yang kami berikan semua akan terpampang disetiap halaman yang user buka, jadi anda tidak perlu cemas bila iklan anda akan hanya berada di beranda atau di halaman tertentu. Bila anda melihat pengumuman ini dan langsung memasang iklan di hari sebelum pertandingan Indonesia vs Malaysia (1 Desember 2012) kami akan memberikan harga penawaran khusus kepada anda, oleh karena itu segera hub kami di email indonesiaaff2012@gmail.com

Hub kami di indonesiaaff2012@gmail.com (fast respon 2x24 jam)

Delapan Pemain Persija Mogok Latihan

Selasa, 25 Desember 2012
Seputar Timnas - Persija Jakarta kembali bergolak. Delapan pemain Macan Kemayoran , julukan Persija, memilih absen dari pemusatan latihan Persija, jelang diputarnya musim kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2012/2013. Kedelapan pemain tersebut, meminta kejelasan manajemen soal masa depan mereka bersama Persija.

Galih Sudarsono, Andritany Ardhiyasa, Leo Saputra, A. A Ngurah Wahyu, Amarzukih, Johan Juansyah, Rachmat Affandi, dan Ramdani Lestaluhu adalah kedelapan pemain yang dimaksud. Kedelapan pemain ini telah meninggalkan pemusatan latihan Persija di Lapangan POR Pelita, Sawangan, Depok, Minggu (23/12).

Menurut pengakuan juru taktik Macan Kemayoran, Iwan Setiawan, kedelapan pemain tersebut sudah mengkorfirmasikan dirinya masing-masing soal usaha meninggalkan pemusatan latihan. Mantan pelatih Persiraja Banda Aceh tersebut, kedelapan ini meminta kejelasan kontrak di tahun depan dan sisa pelunasan gaji yang juga belum dibayarkan secara penuh.

“Yang jelas kedelapan pemain ini sampai kemarin latihan (Minggu), belum bergabung lagi setelah kami kembali dari Kupang. Mereka menghubungi saya. Mereka mengaku ingin mendapatkan kejelasan untuk kontrak tahun depan dari manajemen seperti apa,” jelas Iwan, saat dihubungi SINDO, Senin  (24/12/2012).

“Yang saya tangkap dari mereka, mereka ingin adanya penegasan dari manajemen.  Dan apa yang mereka sampaikan ke saya, juga sudah saya sampaikan kepada manajemen. Dan manajemen bilang akan diusahakan untuk diselesaikan,”sambungnya.

Masalah finansial memang jadi problem yang dihadapi Persija jelang musim kompetisi mendatang. Sebelum aksi yang dilakukan kedelapan pemainnya tersebut, dua pemain senior Macan Kemayoran, Bambang ‘Bepe’ Pamungkas dan Ismed Sopyan telah melakukan hal yang sama terlebih dahulu.

Bepe, tidak kunjung bergabung dengan klub setelah membela tim nasional (timnas) Indonesia diajang Piala AFF 2012. Adapun Ismed, saat ini masih berada di kampung halamannya Aceh, setelah sebelumnya melaksanakan ibadah haji. Kedua pemain ini pun diindikasikan juga mengalami masalah serupa.

“Soal nominal atau apapun dari kontrak masing-masing pemain, saya tidak tahu menahu soal itu. Karena memang, setiap pemain punya kerja sama yang berbeda-beda. Jadi sampai kedalamnya seperti apa, saya tidak tahu,” papar Iwan.

Tidak hentinya-hentinya badai cobaan yang menimpa Persija, tentu saja memberikan dampak negatif kepada persiapan tim. Persija yang baru saja menuai hasil kurang maksimal diajang pra musim Inter Island Camp (IIC), berharap banyak kondisi seperti ini bisa diselesaikan dengan secepat mungkin.

“Tentu kondisi seperti ini sedikit banyak memberikan pengaruh kepada persiapan tim. Saya tentunya sangat berharap kondisi di tim bisa cepat kondusif. Jika sudah kondusif, InsyaAllah kita bisa melakukan segala persiapan jauh lebih baik dari saat ini,” tutur Iwan.

Sementara  itu Amarzukih, salah satu dari delapan pemain yang memutuskan untuk meminta penjelasan manajemen menuturkan, aksi ini ditunjukan sebagai bukti pemain meminta kejelasan. Zukih, sapaan akrab Amarzukih, banyak berharap, kondisi tidak mengenakan seperti ini bisa cepat berlalu.

Lagi, pemain asing meninggal!

Minggu, 16 Desember 2012

JAKARTA, KOMPAS.com — Sepak bola Indonesia sedang dirundung duka. Pemain asal Brasil, Bruno Zandonadi, meninggal di Rumah Sakit Usada Insani, Tanggerang, Sabtu pukul 09.00 WIB. Pemain yang pernah memperkuat Persikota Tangerang tersebut meninggal akibat kanker otak dan sempat koma di rumah sakit.

"Diketahui meninggal oleh perawat tadi pagi. Bruno masih di kamar jenazah," kata adik ipar Bruno, Meriza Sandjaya, saat dihubungi wartawan, Sabtu siang.

Bruno Zandonadi meninggalkan seorang istri, Arniza As, dan seorang putri, Isabel Nazwa Zandonadi. Rencananya, Bruno akan dimakamkan di tanah kelahirannya, Brasil.

"Kemungkinan besar setelah semua surat-surat selesai diurus. Saya enggak. tahu hari ini atau besok (dimakamkan). Yang penting kami akan urus dulu almarhum secara Islam karena dia mualaf," tuturnya.
Bruno sendiri mulai berkarier di Indonesia sejak tahun 2004 dengan membela Petrokimia. 

Ia juga pernah memperkuat Persita Tangerang, Persikota, Persiba Balikpapan, dan PSIS Semarang.

Arema ISL: Transfer Oke, Gaji Memble

Kamis, 13 Desember 2012


MALANG - Arema FC versi Indonesia Super League (ISL) semakin menahbiskan dirinya sebagai klub yang glamor setelah mengikat striker Christian 'El Loco' Gonzales. Pemain naturalisasi asli Uruguay tersebut dikabarkan menyetujui kontrak senilai Rp1,2 miliar untuk semusim di Stadion Kanjuruhan.
Dikontraknya El Loco dengan harga fantastis langsung memunculkan ironi
 di tim berlogo kepala singa tersebut. Sebab, di balik euforia menghamburkan uang untuk belanja, Arema ISL masih memble dalam pelunasan gaji beberapa pemain musim lalu yang kini tak diperpanjang kontraknya.

Singo Edan hingga sekarang mangkir dari tanggungjawab membayar gaji walau sudah diakuisisi Pelita Cronous sekitar sebulan silam. Salah satu mantan pemain yang bersuara adalah bek gempal Seme Patrick yang belum menerima haknya musim lalu selama delapan bulan.

"Arema membeli pemain-pemain bagus dengan kontrak tinggi. Sedangkan sampai sekarang saya tidak menerima gaji saya musim lalu selama delapan bulan. Saya tidak mengerti mengapa bisa begitu. Arema punya banyak uang tapi belum mau bayar," ucap Seme Patrick, pemain asal Kamerun.

Seme musim lalu dikontrak dengan nominal di kisaran Rp1,1 miliar dan berhasil membawa Arema terhindar dari degradasi. Dari jumlah itu hanya beberapa ratus juta saja yang dibayar, sedangkan sisanya belum ada kabar lagi hingga kini.

Kasus yang menimpa Seme berbanding terbalik dengan euforia Singo Edan yang disebut-sebut klub dengan pendanaan tanpa batas setelah diakuisisi Pelita Cronous, anak perusahaan Bakrie Group. Manajemen menyiapkan dana tak kurang dari Rp40 miliar untuk musim depan.

Sayangnya, hingga sekarang belum ada itikad baik untuk melunasi tanggungjawab itu dan mengancam nama baik klub kebangaan Aremania. Berdasar data yang dirilis Asosiasi Pemain Sepakbola Profesional Indonesia (APPI) per 10 Desember 2012, Arema ISL masih menunggak pembayaran gaji musim lalu selama enam bulan.

Pergeseran kendali klub ke Pelita Cronous disebut-sebut sebagai biang berlarutnya pembayaran gaji. Menurut sumber di manajemen Singo Edan, manajemen baru di bawah Pelita Cronous enggan membayar tunggakan tersebut karena menilai itu tanggungjawab manajemen lama. 

"Manajemen baru sepertinya keberatan membayar gaji pemain musim lalu, karena itu tanggungan manajemen lama. Masalahnya manajemen lama juga tidak bisa memastikan siapa yang bertanggungjawab membayar gaji para pemain yang sudah tak dikontrak lagi," demikian kata sumber itu.

Jika benar demikian persoalannya, maka pembayaran gaji di Singo Edan bakal semakin rumit. CEO Arema Iwan Budianto ketika dikonfirmasi belum bisa memberikan jawaban secara gamblang. Dia masih akan mempelajari dulu bagaimana persoalan tunggakan gaji tersebut.

"Saya belum bisa komentar secara detil soal itu," ujarnya. Manajemen baru memang baru sekitar sebulan terakhir mengendalikan pengelolaan Arema ISL. Sementara persoalan gaji sudah muncul lama saat Singo Edan masih dalam kendali Bupati Malang Rendra Kresna. Lucunya, Pelita Jaya yang mengakuisisi Arema juga dinyatakan sebagai klub penunggak gaji.

Sementara, dari klu-klub di Jawa Timur, Arema bersanding dengan Deltras Sidoarjo dan Persela Lamongan sebagai klub yang mengingkari kesepakatan kontrak. Sementara klub lain relatif sudah tidak ada tanggungan lagi, termasuk klub IPL yang menerapkan terminasi kontrak.



Konggres KPSI: Poin Penting Hasil Kongres KPSI

Rabu, 12 Desember 2012
Bola.net - Kongres yang digelar KPSI di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (10/12) menghasilkan lima poin keputusan penting. Salah satunya adalah mengambil alih roda kepemimpinan PSSI serta mendongkrak peringkat timnas di ranking FIFA.

Kongres KPSI digelar bertepatan dengan Kongres Luar Biasa PSSI di Palangkaraya. Dalam kongres tersebut disepakati lima poin penting, seperti yang dijabarkan di bawah ini:

1. Menyetujui usulan revisi statuta dan akan disampaikan kepada FIFA.

2. Menyetujui penggabungan kompetisi yang akan dimulai pada tahun 2015.

3. Merekomendasikan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) 18 Maret 2012 di Ancol untuk mendapat pengesahan FIFA.

4. Membawa Timnas Indonesia untuk minimal minimal berada di peringkat ke-129 dalam ranking FIFA.

5. Mengambil alih tanggung jawab hukum dan finansial PSSI, menjalankan roda organisasi PSSI, dan kembali berkantor di kantor PSSI, Pintu X-XI Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. (bola/mac)

RD: Pemain Lokal Lebih Bagus

Rabu, 05 Desember 2012
Indonesia ISL - Arema ISL Berhenti Berburu Pemain Asing Asia Kualitas pemain asing yang datang masih belum memenuhi harapan pelatih sehingga untuk sementara Arema ISL memanfaatkan pemain yang ada.

Arema ISL akhirnya mencoret satu pemain asing asal Asia yang ikut seleksi. Pemain yang bernama Kwon Jun [Korea Selatan] itu dianggap tidak cukup mempuni untuk bergabung dengan Arema.

"Ya kita kembalikan Kwon kepada agennya," kata Rahmad Darmawan (RD) kepada GOAL.com Indonesia.

Sementara itu, misi perburuan Arema ISL terhadap pemain Asia untuk untuk sementara berhenti sejenak. RD rupanya sudah mulai 'bosan' dengan beberapa pemain seleksi yang disodorkan para agen karena, menurutnya, kualitas mereka masih setara dengan pemain lokal di tim Arema ISL.
"Kita sementara menghentikan perburuan pemain asing yang tersisa, bukan karena apa-apa, karena ketika mereka [agen] menawarkan pemain asing, saya hanya diberi potongan video yang sekilas, bukan permainan full, nah ketika kami melakukan seleksi ternyata kemampuan para pemain masih biasa saja," kata RD.

Sebelumnya, Arema ISL sudah melakukan seleksi kepada empat pemain asing, yaitu Rohit Chand (Nepal), Ebrahim Loveinian (Iran), Naser Al Sebai (Suriah), dan Kwon Jun (Korsel). Dan selanjutnya, RD akan memaksimalkan sejumlah pemain yang ada saat ini. Karena konsentrasi Arema ISL adalah menatap turnamen tahunan yang digelar PT Liga Indonesia yang bernama Inter Island Cup [IIC].

"Selain karena pertimbangan kualitas yang masih sama, ada pertimbangan lain untuk menghentikan perburuan. Karena kami punya beberapa pemain yang multifungsi dan sekarang sudah sembuh dari cedera. Sebagai contoh adalah Purwaka Yudhi, dokter yang awalnya bilang dia tiga bulan tidak bisa main membuat saya khawatir. Namun saat ini dia malah sudah latihan. Purwaka punya potensi untuk menempati posisi gelandang bertahan, saya juga masih punya Hendro Siswanto yang posisi aslinya juga sebagai gelandang," ungkap RD.

RD memberikan informasi jika skuat yang ada saat ini sudah cukup kompak. Maka dirinya dan jajaran pelatih memutuskan tidak memanfaatkan kuota pemain asing yang diberikan PT Liga. Saat ini empat pemain asing Arema ISL, yaitu Thierry Gathuessi, Beto Goncalves, Kayamba Gumbs, dan Safee Sali sudah cukup merepresentasikan kekuatan Arema yang masih diperkuat dua tambahan naturalisasi yaitu Greg Nwokolo dan Victor Igbonefo.

"Untuk sementara saat ini sudah cukup. Untuk usul pemain gelandang yang bermain di piala AFF kita lihat nantilah gimana enaknya, kalau butuh ya ambil kalau tidak ya kita manfaatkan yang ada. Namun yang jelas saat ini sementara dihentikan dulu proses pencarian pemain asing dari asia," tutup RD. (gk-48)

Inter Island Cup: Manajemen Persib Bandung Rugi

Selasa, 04 Desember 2012
Bola.net - Hasil Penjualan Tiket IIC Jeblok, Manajer Persib Turun Tangan - Manajemen Persib Bandung menyatakan kerugian dalam menggelar turnamen Inter Island Cup (IIC) 2012. Hal itu terutama dilihat dari kebocoran jumlah penonton yang masuk ke Stadion Siliwangi selama dua hari penyelenggaraan.


Menurut manajer Persib Umuh Muchtar, pemasukan Persib lewat penjualan tiket penonton selama IIC digelar hasilnya merugi. “Mungkin pengaturan yang perlu dibenahi lagi dari panitia penyelenggara (Panpel),” ujar Umuh, Selasa (04/12).

Ia memaparkan, sejak menggelar laga perdana babak penyisihan Grup B antara Persib melawan Persegres Gresik United, seluruh isi stadion tampak penuh oleh penonton. Begitu juga di hari kedua yakni saat Persib menghadapi Persepam Pamekasan. “Tapi tiket dikatakan cuma 30 persen yang laku. Kalau pertandingan yang kedua cuma 10 persen,” ungkapnya.

Lebih lanjut ia menuturkan, urusan penjualan tiket yang saat ini diserahkan ke sebuah perusahaan outsourcing dari Jakarta. Dari panpel outsourcing, lanjut Umuh, pihaknya seharusnya menerima Rp 450 juta setiap pertandingan. “Tapi ternyata kita malah nombok. Bisa tekor sampai Rp 400 juta selama 3 pertandingan,” tuturnya.

"Akhirnya saya yang pegang kendali dulu. Panpelnya tetap mereka tapi saya awasi. Untuk penjualan tiket dan menyobek tiket sudah saya tunjuk koordinator dari masing-masing Bobotoh yang saya percaya untuk menanganinya,” terangnya.

Sementara, harga tiket pertandingan yang sempat naik di laga hari kedua akan diturunkan. “Harga tiket diturunkan. Tiket VIP tetap Rp 125.000, tribun samping dari Rp 75.000 menjadi Rp 60.000, tribun timur dari Rp 45.000 menjadi Rp 30.000. Utara dan selatan itu Rp 25.000, saya jual Rp 20.000,” paparnya.

Sedangkan jumlah tiket dicetak yakni 18.000 lembar. “Saya dengan segala cara ingin meringankan Bobotoh. Nanti kalaupun kita tuan rumah lagi di semifinal, akan jual tiket seperti itu,” jelasnya. (hug/dzi)

Surat Duka PSSI ke Paraguay


PSSI turut berduka cita atas meninggalnya Diego Mendieta.  Meski Mendieta tak bermain di kompetisi resmi di bawah PSSI, otoritas tertinggi sepak bola Indonesia ini tetap merasa kehilangan. Pernyataan ini diungkapkan Sekretaris Jenderal PSSI, Halim Mahfudz.

PSSI akan secara resmi mengirim surat pada federasi sepak bola Paraguay yang berisi ucapan ikut berduka cita. "Kita juga akan jelaskan kepada  mereka bahwa Diego bermain di liga lain, yang tidak berada di bawah PSSI," ujar pria yang karib disapa Gus Iim ini.

Sementara itu, menurut agen Diego selama di Indonesia, Wulansari, Kedutaan Paraguay di Indonesia enggan menanggung tiket untuk memulangkan jenazah Diego ke tanah kelahirannya.

Mereka juga tidak ikut mengurus pemulangan jenazah pemain berusia 32 tahun ini. "Walikota Solo yang menanggung biaya perawatan Diego di rumah sakit. Sementara, PT. Liga Indonesia membayar sign fee dan sisa gaji Diego selama bermain di Persis Solo," ujar Wulansari pada sumber 90menit diSolo.

Sebelumnya, Selasa (04/12), setelah sakit selama hampir dua bulan, Diego Mendieta menghembuskan nafas terakhirnya. Dia meninggal dalam perawatan di RS. Dr Moewardi Solo. Sebelum dirawat di Dr Moewardi, Diego sempat juga dirawat di RS PKU Muhammadiyah dan RS Yarsi Solo. Menurut kabar, Diego meninggal akibat komplikasi liver dan typhus.

Sejauh ini, belum pasti kapan jenazah pemain bernama lengkap Diego Antonio Mendieta Romero di Assuncion ini dipulangkan ke tanah kelahirannya di Paraguay. Keluarganya, termasuk istri dan tiga anaknya berdomisili di sana. ***

Diego Meninggal Dunia

Senin, 03 Desember 2012
Indonesia - ISL - Kabar duka datang menyelimuti sepak bola indonesia. Mantan pemain Persis LI Diego Mendieta yang menderita penyakit tifus dikabarkan telah meninggal dunia. Kabar tersebut saya dapatkan dari jejaring sosial twitter. Kabar dari rekan-rekan Pasoepati, Diego Mendieta baru saja menghembuskan nafas terakhir di RS Moewardi Solo. 

Diego Mendieta telah lama menderita penyakit tersebut. Dalam upaya penyembuhannya, dia sudah tidak memiliki uang yang cukup untuk membayar pengobatannya. Menurut pemain asal Paraguay tersebut, pihak manajemen eks klubnya tidak membayar gajinya yang menunggak. Aksi simpati datang dari Pasoepati, eks klub yang pernah ia bela. 

Mereka mengumpulkan dana pada setiap Nobar Indonesia pada ajang Piala AFF kemarin. Tapi akhirnya Diego menghembuskan nafas terakhirnya malam ini. Diego meninggalkan 1 istri dan 3 anaknya. Belum ada keterangan resmi dimana ia akan dimakamkan.


Berita Duka yang datang dari Striker Persis Solo Liga Indonesia (LI) asal Paraguay Diego Mendieta, Telah meninggal dunia pada 04 Desember 2012 dini hari. Dikabarkan Diego Mendieta menderita penyakit liver, Sebelumnya pada pertengahan bulan september 2012 Diego Mendieta diberitakan tidak menerima gaji.

Biodata Lengkap  : Diego Mendieta
Nama Lengkap     : Diego Antonio Mendieta Romero
Tanggal Lahir        : 13 Jun 1980 (Usia 32)
Negara                   : Paraguay
Peranan                 : Striker
Nomor Punggung  : 29

Selamat jalan kawand. kamu slalu di hati pasoepati semua. Do'a kami menyertaimu





#prayDiegoMendi­eta

Arema ISL Berharap Malaysia Cepat Tumbang


ongisnade.co.id - Arema ISL Tunggu Kedatangan Safee Sali - Arema ISL sangat berharap komposisi skuadnya komplit ketika melakoni turnamen pra musim Inter Island Cup (IIC) Grup C di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Malang.
Saat ini skuat Singo Edan sebenarnya hanya tinggal menanti kedatangan salah satu pilar lini depannya, Safee Sali. Peluang striker Timnas Malaysia ini menyusul bergabung dengan Keith Kayamba Gums dkk di IIC bisa terjadi dengan catatan Timnas Malaysia tak sampai melaju ke babak final di ajang AFF Cup 2012.
Apabila Timnas Malaysia gagal di babak semifinal, maka Safee bisa memperkuat Arema. Tetapi Arema ISL juga harus mampu menjadi juara grup C atau lolos di babak penyisihan IIC.
“Sebenarnya kalau ingin gabung lebih cepat ya kami harus berharap timnas Malaysia cepat kalah,” kata General Manager Arema ISL, Ruddy Widodo.
Mengenai kemungkinan lekas bergabungnya Safee, pihak Arema mengaku sudah meminta konfirmasi dari agennya – Zackaria Rahim.
“Kalau timnas Malaysia gagal di semifinal, Safee bisa main di IIC. Dengan catatan Arema melaju ke semifinal IIC.,” imbuh Ruddy yang juga pengusaha travel ini.
Namun jika Timnas Malaysia berhasil melaju ke final AFF Cup, maka akan pupus harapan Arema ISL diperkuat oleh Safee Sali. Sebab, pertandingan final turnamen antar negara se-Asia Tenggara tersebut baru berakhir pada 22 Desember mendatang.
“Semoga saja bisa main di IIC. Dia (Safee) bagian penting dari tim ini,” harap Ruddy. (mia)

Mantan Asisten Pelatih Sriwijaya FC Meninggal

Minggu, 02 Desember 2012
Setyo Cipto, mantan asisten pelatih Sriwijaya FC saat masih dilatih Rahmad Darmawan, Minggu (2/12), meninggal dunia ketika bermain futsal. 

Setyo yang terakhir menjadi pelatih kepala Sriwijaya FC U-21 ini sempat dibawa ke Rumah Sakit PT PUSRI, namun nyawanya sudah tidak tertolong lagi.

Seperti diceritakan sekum PT SOM, Faisal Mursyid. Setyo Cipto pada Minggu pagi, mengikuti turnamen futsal dalam rangka Hari Ulang Tahun PT PUSRI. Sebelum pertandingan, Setyo dalam keadaan sehat dan tidak ada tanda-tanda sakit.

“Tetapi saat bermain futsal, tiba-tiba Setyo terjatuh dan sempat dibawa ke rumah sakit, namun nyawanya sudah tidak tertolong lagi. Kata dokter di RS PUSRI, Setyo terkena serangan jantung saat main futsal itu,” kata Faisal kepada GOAL.com Indonesia.

Dikatakan Faisal, Setyo adalah orang dekat Sriwijaya FC. Setyo pernah menjadi asisten pelatih Sriwijaya FC, saat masih dilatih Rahmad Darmawan. Setelah itu Setyo dipercaya menjadi pelatih kepala SFC U-21 berganti posisi dengan Kas Hartadi.

Faisal, usai melayat ke rumah duka, secara pribadi dan atas nama keluarga besar Sriwijaya FC mengucapkan duka yang mendalam dengan meninggalnya Setyo Citpo. 

“Saya benar-benar tidak menyangka kalau pak Setyo bisa meninggal begitu cepat. Padahal, sebelumnya dia dalam keadaan sehat,” katanya. (gk-42)

Foto-foto Mojang Bandung Di Setiap Pertandingan Persib

Sabtu, 01 Desember 2012
Indonesia ISL - Bandung selalu identik dengan wanita cantik. Itu memang benar tak bisa dipungkiri. Bandung adalah gudangnya wanita cantik yang fashionable, sehingga Bandung juga kerap disebut kota mode.

Setiap pertandingan persib bandung, selalu kita melihat wanita-wanita cantik yang tak segan-segan datang ke stadion hanya untuk mendukung tim kebanggaannya bertanding, kecintaan mereka berujung kepada pembentukan sebuah perkumpulan yang disebut Viking Ladies.

Ini beberapa foto-foto Viking Ladies berpose distadion, tak jarang pula setiap tandang atau tour persib para Viking Ladies turun menemani dan ini menjadi sebuah motifasi sendiri buat para pemain di lapangan

Kehadiran mereka di stadion Siliwangi maupun Jalak Harupat saat Persib Bandung bertanding, menjadi bukti bahwa sepakbola kini bukan monopoli tontonan laki-laki saja. Wanita cantik pun suka sepakbola.Tingkah mereka tentu saja menjadi penyemangat pemain-pemain Persib untuk meraih kemenangan dalam  setiap pertandingan.





Foto: circle888

 

Indonesia Super League (ISL) Copyright © 2011-2012 | Powered by Blogger